Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Solok tetapkan Jon Firman Pandu, SH – H. Chandra, S.H.i sebagai Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Solok Terpilih pada Rapat Pleno Terbuka Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Solok pada Pemilihan Serentak Nasional 2024 yang dibacakan Ketua KPU Kabupaten Solok, Hasbullah Alqomar di Gedung Solok Nan Indah, Kamis (09/01/2025).
Solok, CupakNews.com | Pasangan Nomor Urut 03, JFP – H. Chandra berhasil meraih suara sah sebanyak 88.615 suara atau 54,53% dari total suara sah yang jauh mengungguli dua pasangan calon lainnya pada Pemilihan Serentak Nasional 2024.
Hasil tersebut dibacakan Hasbullah Alqomar bersama jajaran, Despa Wandri, S,Pd, M.Pd, T, Kadiv Tekhnis Penyelenggara, Si’o, Kadiv Perencanaan Data dan Informasi, Novialdi Putra, S.PdI, M.Pd, Kadiv Parmas dan SDM dan Defil, S.E, Kadiv Hukum dan Pengawasan berdasarkan Berita Acara Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Solok berdasarakan Surat Keputusan KPU Kabupaten Solok Nomor 02 Tahun 2024 tentang Penetapan Paslon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Solok 2024 pada Pemilihan Serentak Nasional 2024 yang turut dihadiri Bawaslu Kabupaten Solok, Forkompimda, OPD, Organisasi dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Solok Terpilih H. Chandra, S.H.i yang turut hadir pada kegiatan ini menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak yang telah berperan dalam pemenangan JFP – H. Chandra sehingga terpilih untuk memimpin Kabupaten Solok untuk lima tahun ke depan serta permintaan maaf dari Bupati Terpilih Jon Firman Pandu yang dikarenakan sesuatu hal tidak bisa menghadiri Rapat Pleno Terbuka ini.
“Pada kesempatan ini kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Bupati Terpilih yang juga masih menjabat Wakil Bupati Solok yang pada awalnya direncanakan akan hadir, Kadarullah beliau belum bisa turut hadir dalam kegiatan ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut H. Chandra mengajak seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Solok memulai langkah baru untuk kedepannya, “Setelah perhelatan ini selesai marilah kita akhiri perbedaan, kita cukupkan sampai disini. Ke depan mari bersinergi untuk membangun Kabupaten Solok ini menjadi lebih baik,” terangnya.
H. Chandra juga sampaikan apresiasinya kepada para insan pers dengan pemberitan berimbang dan dengan melaksanakan tugas mereka sesuai dengan kaedah jurnalistik, “Alhamdulillah pesta demokrasi kita berjalan dengan baik dan tak ada intrik-intrik yang membuat rusuh sehingga semuanya berjalan dengan baik dan lancar,” tuturnya.
Setelah penandatanganan dan penyerahan berita acara kepada seluruh stakeholder Hasbullah menerangkan untuk tahapan selanjutnya adalah penyampaian pengusulan pengesahan dan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Solok terpilih oleh KPU Kabupaten Solok kepada DPRD Kabupaten Solok yang akan dilaksanakan satu hari setelah penetapan Calon Terpilih.
“Jum’at 10 Januari 2025 KPU Kabupaten Solok akan menyampaikan Surat Pengusulan dan Pengesahan serta Pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Solok Terpilih tersebut kepada DPRD Kabupaten Solok, yang merupakan tahapan terakhir KPU Kabupaten Solok dalam Pemilihan Serentak Nasional 2024 ini,” jelas Hasbullah.
Selanjutnya untuk proses pelantikan berdasarkan PP Nomor 80 Tahun 2024 Pelantikan akan dilakukan terlebih dahulu untuk Gubernur dan Wakil Gubernur pada tanggal 7 Februari 2025 dan untuk Bupati dan Walikota pada tanggal 10 Februari 2025.
“Namun belakangan kita dengar ada wacana untuk pengunduran jadwal pelantikan, berkaitan dengan hal itu kita serahkan kepada pihak yang berwenang di Pemilu, jadi bersama-sama kita menunggu apakah jadwalnya tetap sesuai PP Nomor 80 Tahun 2024 atau akan ada PP baru pengganti,” terang Hasbullah.
Penyampaian Ketua KPU Hasbullah Alqomar tersebut sekaligus menjadi penutup rangkaian acara Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten Solok tentang Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Solok Terpilih pada Pemilihan Serentak Nasional 2024. (JC)
